Posts

Showing posts from September, 2022

MENGAPA KURIKULUM BERUBAH

Image
Mengapa Kurikulum Berubah Perubahan kurikulum adalah kebijakan publik berskala luas yang melibatkan komponen-komponen waktu, keahlian, dana, peralatan, pengorbanan, kemauan yang sangat masif. Fakta yang diperlukan untuk memulai kebijakan itu tidak cukup dalam hitungan bulan. Hal ini dilakukan untuk menyesuaikan dengan kebutuhan peserta didik dan perkembangan zaman.  Kurikulum yang baik adalah Kurikulum yang sesuai dengan zamannya, dan terus dikembangakan atau diadaptasi sesuai dengan konteks dan karaktersistik peserta didik demi membangun kompetensi sesuai dengan kebutuhan mereka kini dan masa depan. Agar pendidikan tersebut menjadi dinamis. Hal ini dilakukan untuk merubah pola berpikir kearah yang lebih kritis dan peka terhadap semua yang terjadi di lingkungan sekitar.  Pendidikan seharusnya memberikan dampak positif yang dapat memberi kemajuan mulai dari tingkah laku serta pola pikir. Hal ini sejalan dengan apa yang dibutuhkan zaman seperti ini. Dimana zaman terus bergant

DIAM DALAM SEDU

Image
Hanya mampu diam bersama sunyi Meresapi rasa lara yang tak terperi Mencoba memaknai sebuah arti Yang kadang tak ku mengerti Senja sepertinya tak lagi dapat dipercaya Sebab kecewa terus menjeremba Pilu selalu menawan jiwa Menghadirkan gulita onak dalam segala Tangis Sebaiknya hentikan segera Sebab itu tak ada guna Persoalan datang ciptakan solusinya saja Sebab pendewasaan diri datang dari berbagai masalah Cukup sudah rasa terpuruk itu Semua anggap angin lalu Badai itu pasti berlalu Kembalilah seperti yang dulu Membeku dan membatu Lalu topeng itu Haruskah di pakai menutup sendu Tapi itu sepertinya tak perlu Sebab memang hati sedang membiru Tuhan Sujud malam ini teriring bersama mantra-Mu Berbisik tentang kisah sendu Seperti biasa engkau meneduhkan pilu Dari segala seda sedu Dabun Gelang, 22 Sept' 2022

PANEN KOPI

Image
Panen Kopi Pelipur lara saat gulana Ajak diri berdamai pada situasi Nikmati sesuatu yang terhampar di semesta Elegan tertampak oleh mata Negeri jiwa tersenyum ceria pertanda bahagia Kayakan diri dengan nilai estetik Olah hati menjadi energic Pahitnya memberi hikmah tersembunyi Ide datang silih berganti Akrostik_210922_18.58

SEBUAH PERJALANAN CINTA

Image
Suatu hari terurai makna Empati mengalir di lubuk palung Berbulir mutiara-mutiara indah tak terkira Ungkap rasa yang tak biasa Angan melanglang membuana Hidupkan kembali yang pernah padam di sanubari Palung kini melukis berbagai guratan tentang sukma yang bercengkrama Elegi serta suka cita menjadi gradasinya Renjana pun tak mau kalah menunjukkan aksinya Jerembabkan diri dalam pilu lara terkadang dilakoninya Atma bergetar tak karuan Langitkan semua asa dalam ruang pikir Asma mengajak memantra bersama sajadah melangitkan segala mohon pada Sang Kuasa Nyanyian jingga diperdengarkan setiap saat Alunannya menghanyutkan jiwa  hingga terpesona dalam payung asmaraloka Namun itu semua hanya fatamorgana sebab tak dapat diraih dan dimiliki pula Renjana meraung tak karuan Aktor antagonis merayu dalam diri Hadirkan amarah yang tak beralasan untuk memaki Ada perseteruan hebat dalam jiwa Selimut cinta dipertaruhkan Inilah cerita cinta rahasia Antara dua insan yang ter

SAMBUT DERITA BAGAI TAMU AGUNG

Image
Saat semua dilanda galau akan terpuruknya ekonomi Saat itu pula badai yang membawa ombak setinggi cakrawala menghantam  Namun anehnya itu semua dianggap fatamorgana Topeng manis berhias senyum ramah merayu Merajam jiwa-jiwa polos dengan laser yang mengoyak isi raga Rakyat dipaksa tersenyum menyambut gempita mereka Apa dan mengapa.. Si papa hanya bisa memelas lalu mereka hempaskan Yang mereka pentingkan adalah tujuan Tak peduli penderitaan  si jelata Sekali lagi awam hanya tersenyum miris  Sambut derita bagai tamu agung My Home, 09 Sept' 2022_20.28

SEBUAH KEBERSAMAAN

Image
Sebuah Kebersamaan S aat kita berkumpul E lakkan semua lara B erikan rasa suka cita U saha yang tak sia membawa bahagia A sa menggelora menyombongkan suasana H ari-hari memberi gempita K awan E ngkau bagai pelita  B erbeda namun indah E legi tentang banyak tema R asa sayang datang begitu saja S eperti halnya jalan tanpa tepian A ntarakan kita pada langkah menuju kesuksesan M ari saling bergandengan tangan A sa kita satu padukan A papun rintangan yang menghadang halaukan N estapa takkan ada jika kita saling bersama. Akrostik_Sebuah Kebersamaan_07 September 2022

Cerita Kita

Image
Cerita Kita Jiwa di ujung cakrawala Membiaskan galau Menuangkan penggalan kisah Hari ini Jeritan luka yang meronta Pupus perlahan Mendebu... Terbang bersama sang bayu Aku, kamu, Ya kita Inilah cerita kita Bersama  sang waktu Menebas segala gundah Aku, kamu Ya kita Semoga terus merasakan bahagia Tepiskan semua duka Banda Aceh, 11 Juni 2022 Mari melawan Lupa Jadikan kenangan indah ini Sebagai bekal hari tua bagi anak cucu kelak. Ceritakanlah padanya tentang persahabatan itu indah. Tentang kesetiaan terhadap teman itu ternyata ada. Kita memang tak sama namun kita adalah satu jiwa. Se-iya dan se-kata. Saling terhubung antara satu dengan lainnya. Saling merasakan suka dan duka.  Kita ini seperti halnya pelangi. Pelangi memiliki 7 warna dan hebatnya si pelangi meski berbeda namun mampu menunjukkan keindahan kepada penjuru dunia. Persahabatan itu indah sobat kalau kita saling mengerti satu sama lain, saling menutupi kekurangan meski kadang kecewa meradang. Saling

Mimpi Dan Cita

Image
Mimpi dan Cita Memilikimu menuai motivasi Inginkan semua jadi kenyataan Mewujudkannya dengan semangat gairah Peluh darah dan keringat tak terhiraukan Inilah asa yang ada dalam jiwa Dari dulu hingga sekarang Atma selalu bercerita Nubuatkan tentang bintang yang selalu bersinar Cacian dan hinaan adalah cambuk jiwa Ikrarkan janji tuk terus bertekat Teruntuk sebuah keinginan  Antarkan pada singgasana gempita yang mengikrar Akrostik_Fitria_25 Agustus 2022

Semua Insan Butuh Cinta

Image
SEMUA INSAN BITUH CINTA Oleh: Fitria Ratnawati, S.Pd., Gr. Sang jiwa bicaralah Engkau harus klarifikasi tentang sebuah makna  Menggambarkan rasa yang selalu dibawa Untaian gairah yang kadang menyiksa Antarkan perih yang melanda pada relung batin Insting yang kadang malu malu dan bersembunyi Namun sesekali menunjukkan diri melihat jati diri Selangkah demi selangkah menapaki relung batin Angan melayang tak tentu arahnya Niti jalan kepatuhan sang atma  Biarkan mereka semua merasakan tentang hal indah anugrah sang kuasa Untuk rasa yang mereka genggam pada palung Tak perlu membatasinya sebab itu anugrah yang kuasa Ujung tombak sebuah kebersamaan  Hidupkan rasa yang tersimpan dalam relung Ceritakan bahwa alam bermahda Ikat ia dengan segenap pesona raga Nnyanyikan rasa indah penuh kemerduan Terutukmu jiwa-jiwa yang terbelenggu  Antarkan dan percikkan tetesan embun hingga mampu menyegarkan jiwa Akrostik_Motivasi_28 Agustus 2022

The Power Of Positif Thinking

Image
The Power Of Positif Thingking Teruntuk semua jiwa Hidup ini adalah perjalanan Elegi atau cita itu biasa Peran yang dijalani harus berwarna Otak atik semua hingga beroleh ilmunya Waktu kita begitu singkat Energi diri tak boleh di sia-siakan Raih semua apa yang ingin di raih Orang boleh berkata apa saja, jangan pernah ambil pusing Fase menyedihkan segera hentikan Pikiran harus dijernihkan Obati luka dengan laku gigih Senyum terindah sunggingkanlah Tautkan diri pada ilahi  Iringi dengan zikir zikir yang membasahi bibir Firasat baik pasti menghampiri Teruntukmu jiwa yang manis Hidup ini pasti indah jika kau berpikir indah Ikuti kata hati leburkanlah ia pada kebaikan Nantinya luka itu pasti menghilang Kuatkan tekat sebesar jagad Ikatkan ia dengan kegigihan Naungan tuhan pasti bersamamu Gairahkan kembali semangat yang kemarin terpupus Akrostik_Motivasi_28 Agustus 2022

Lentera Kini Kembali Terang

Image
Lentera telah terang  Kembalikan aura jiwa tuk bersinar Meski rasi bintang tertutup kabut ilusi Namun ia selalu di peraduannya Mari... Membumi bersama sajadah  Melangit kan bait-bait pengharapan pada sang Ilahi Bermohon pada-Nya tuk terus meluaskan hati seperti jagad raya-Nya Hai diri ayo lantangkan cara Menebas kata menyerah yang selalu merongrong jiwa Mencambuk rasa takut yang selalu menghantui  Tekadkan diri tuk tetap menjadi diri sendiri Kata mengalah sandingkan ia dengan kebenaran Tapi tidak untuk hal yang tak pantas Tantang laju sang kala  Terobos dia dengan berbagai cara Kalahkan dengan kegigihan Hadang dia dengan semangat berapi-api Porak porandakan lalai yang menghiba-hiba Tebas rasa malas itu berubi-tubi Semilir hangat yang mendesir jiwa  Seraya berbisik mesra penuh gairah Hari ini harus lebih baik dari kemarin Gayo Lues_5 September 2022