Mental

Mental
Oleh: Fitria Ratnawati.

Seperti dahan pohon lapuk kering yang mudah patah. 
Berkubang takut tak bertuan.
Mencerca asa tak kesudahan.

Hendak ke mana kau bawa asa yang berlabuh di segumpal darah merah itu.
Bukankah asa di gumpalan darah itu seperti Rinjani.

Kenapa harus mondar mandir tak tentu arah?
Di mana geloranya yang dulu kau gaungkan?
Kenapa bisa semudah itu sirna?

Aku jadi heran.

Bagaimana hendak sampai kau ke Rinjani kalau kau seperti remasan daun kering.

Derapkan langkahmu bak serdadu yang hendak perang.

Sing-singkan bajumu. Dan bergegaslah

Bukankah langit masih pagi.
Kau itu belum terlambat.

Gayo Lues, 1 Januari 2021.

Comments

Popular posts from this blog

SISTEM PENCERNAAN MANUSIA

Buat Buku Dari Hasil Resume, Why Not?

Mengenal Puisi Lebih Dekat